Senin, 28 Juni 2010

PAK TUA DAN BECA TUA






















Udara malam ini
memang agak dingin
Silirnya angin terasa
masuk ke pori - pori

Dan menembus
ketulang sumsum

Sebuah beca melaju
menembus gelapnya malam
Suara derit pedal dikayuh
disertai pula hembusan
nafas
penarik beca
terdengar bagaikan
kereta tua yang
sedang merayap - rayap

Pak tua,
sudah waktunya
kau duduk tenang................

Pak tua
mengkayuh mengejar waktu

Memang,
hidup tidak punya perasaan

Kapankah kau bisa
mengecap kesenangan

yang kurang dari pas-pasan
Masih tetapkah kau
mengkayuh sampai
berputih mata

Kepahitan
masih saja bersahabat
denganmu,Pak Tua..............













Renungan
Ruang Pekerja Seni
By : AHMED EL HASBY

E-mail : med44rt@yahoo.co.id
http://syair-cintaahmed.blogspot.com



1 komentar: